cerpen "alexa 1"

Alex terlahir dari keluarga berada,masalah uang ,alex tinggal mengulurkan tangan,msalah makan dan sebagainya adalah sudah di atur,menjdikan alex sombong dan angkuh,
Menjahili adik dan hidup berfoya_foya adalah kebiasaannya.
Orang tuanya telah lama tiada.
Alex berpikir semuanya serba gampang dan mudah di depan.itu karna memang apa yang diminta selalu di penuhi.
Saat orang tuannya meninggal,alex mendapt bagian warisannya.
Semua adik dan kakanya telah hidup masing_masing.
alex memutuskan pergi jauh untuk merubah nasibnya,
Namun di rantau bukannya berusaha duit warisan orang tuannya itu di gunakan untuk main perempuan dan berfoya.
Sebulan,dua bulan uang itu pun tinggal kenangan.
Ia tlp kaka dan adiknya,
namun tak ada yang mau angkat
Seorang wanita tak sengaja melihatnya menangis di pinggir jalan.
Wanita itu iba dan membawa alex pulang,menjadikannya anak kepercayaan dalam rumahnnya
Alexpun menikah dengan gadis cantik pemilik rumah.
Alex di tempatkan di perusahaan dengn posisi yang sngat enak.
Semakin hari ia kerja makin giat,kerja pagi pulang malam.
Istrinya di rumah setiap malam menunggunya di bawah terang rembulan,sampai kadang ia tertidur di teras.
Istrinya dapt memahami dan mengerti alex, karna sebenarnnya dia sudah berusaha mencintai alex sepenuh hatinya meski sangat sakit,karna perhatian dan cinta alex lebih kepada kerjaan,
Walau alexpun selalu bilang ini untuk demi keluarga,dan ia tidak ingin mandiri .namun ia lupa sekarang hubungannya dengan
Karyawannya sungguh sangat berantaka,karna ingin meningkatan produksi perusahaan karyawannya di paksa kerja tnpa upah lembur,saat mereka sakit karna kelelahan alex bukannya meliburkan,malah memecat mereka karna ia berpikir masih banyak yg butuh kerjaan.
Bahkan orang_orang kepercayaan dan ia percaya mulai satu persatu meninggalkannya.
namun dapt di atasi dengan merekrut karyawan baru.
Hari ini ia mendapat kabar istrinya akan melahirkan.
namun ia sibuk,ia hnya bisa sms istrinya
betapa sakit hati istri,ia coba redam, sedalam_dalam mimpinya tentang kenikmatan indah berumah tangga yang katannya indah,seperti kata teman_teman,
ia hanya menangis dan berjalan merangkak ke tetangga untuk minta tolong,
disaat bgini orang tuannya pun tak bisa berbuat banyak karna sekarang untuk berjalan saja mereka sulit,
umur mereka terlalu tua.
mereka hanya berteriak dri tempat tidur agar tetangga menolong mereka,
Istrinya pun sekarang di rumah sakit,dan ia melahirkan tiga putri yang sangat_sangat cantik.
Momo ,echa dan mayang.
Saat bidan mengatakan dimna ayahnnya, untuk mengurus surat_surat yang harus di isi?
Istrinya hanya menatap tajam dan mengatakan."sebentar lagi,semoga disaat seperti ini hatinya terbuka.'kata istrinya menahan air matanya karna tadi darahnya banyak sekali membuatnya tak kuat menahan beban,
Sementara tetangga hanya menunggu di samping tempat tidur,dengan mencoba merasakan beban batin yang si rasakan sang bidadari yang terbaring lemah di tempat tidur.
Besok hari datanglah alex,dengan sepotong bunga serta makanan kecil lainnya,
Menaruh di sebelah istrinya,
meremas kuat jemari serta memberi ciuman hangat membasahi bibir istrinya yang mengering karna takut,karna beban,karna sakot.karna lapar.
Istrinya perlahan_lahan membuka mata dan tersenyum hangat melihat suami yang sangat mencintainya.
Ia mencoba tersenyum palsu menyembunyikan rasa sesal didasar hati,
Ia menujuk ketika putri cantiknnya yang cantik_cantik terbungkus kain di sebuah tempat tidur kecil.
Alex menghampiri ketika putrinya dan membelai_belai pipi mereka manja.
ia berlalu menghampiri istrinya kembali mengecup pipi istrinya dan pamit karna kerjaan di kantor menanti.
Meski berat ,ia hanya mengganguk lemah tak berdaya melepas orang yang seharusnya lebih mengerti keadaan ini dan tetap disampingnya,bercanda dan berbagi kisah ,mengenang kembali saat mereka pacaran atau sekedar menceritakan sebuah dongeng untuknya agar ia kuat.
Ta...ta..ta..tapi..???.
istrinya sekali lagi merelakan air matanya yang bicara memandang langkah suaminya pergi,
Disaat begini alex telah lupa akan adik dan kakanya.telah lama ia tidak bertemu dan sekedar say hello.??

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama